Cinta,
lama sekali kita tak berjumpa
apa kau masih ingat aku
semoga kenangan masalalu juga tidak kau lupakan
cinta,
aku ingin bertanya
masihkah engkau gemar membunuh manusia
apakah kau juga masih memisahkan dua sahabat
mengajari anak-anak durhaka pada orang tua
mengantarkan tenung-tenung ke atap rumah
cinta,
kau biarkan kiai melupakan sorbannya
kau melucuti jilbab-jilbab dara suci
kau menanggalkan peci-peci para santri
kau biarkan TNI menurunkan pangkatnya
kau biarkan POLRI mengabaikan hukumnya
kau bujuk pejabat negara melakukan aksi syaitonnya
kau rayu pengadilan untuk melepaskanmu
cinta,
kembalilah dari sudut itu semua
dan menetaplah di sudut yang lain
kenakanlah pakaian kebesaranmu
tegakkan badanmu
sunggingkan senyummu
karena aku tahu
kamu memiliki dua sudut
sudut yang dihuni syaiton dan malaikat
kamu memiliki dua kelompok pengiku
pengikut yang lemah dan dungu
serta pengikut yang kuat nan cerdik
kau
kau adalah cinta
mengapa kau tak mampu tenggelamkan perahu itu
saat aku berada di dalamnya bersama dia
kau
kau adalah cinta
dimana kesaktianmu
saat aku dalam kobaran api bersama dia
kau
kau adalah cinta
mengapa aku dan dia kau jadikan korban kedua kalinya
cinta
dengarkan baik-baik ucapanku ini
"AKUMEMBENCIMU!"
Rabu, 11 Agustus 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar